Mitos mbah Petruk Believe it or Not



Cerita Mbah Petruk bermula dari foto warga Dusun Sudimoro Desa Pucanganom Kecamatan Srumbung Magelang,  Suswanto berhasil mengabadikan awan berbentuk mirip sosok Petruk dalam cerita Pewayangan di atas gunung Merapi sebelum meletus dalam jepretan kamera.

Kemudian Ponimin yang disebut-sebut sebagai orang 'sakti' setelah Mbah Maridjan di lereng Merapi berkata:
"Yang mitos itu cerita Mak Lampir, Grandong, Sembara, dan lainnya. Kalau Mbah Petruk sudah keluar di Merapi, itu perlambang (pertanda) akan ada bahaya dari Merapi"

Apa kata Mbah Rono

Gambar awan mirip Petruk di atas Merapi memunculkan penafsiran mistik bahwa itu pertanda bahaya. Sebagaimana ilmuwan pada umumnya, Kepala Pusat Mitigasi Bencana dan Vulkanologi Kementerian ESDM Dr Surono berpendapat awan Petruk bukan pertanda apa pun.

“Jangan percaya tanda Mbah Petruk itu bahaya,” kata Surono saat dihubungi detikcom, Selasa (2/10/2010).

Apa pendapat Sri  Sultan HB IX

Sultan justru mengaku belum pernah melihat foto awan panas yang tertangkap kamera itu diambil sehari sebelum letusan Merapi Senin (25/10) lalu.

“Itu kan, kata mereka. Kalau aku bilang itu Bagong, bagaimana? Atau itu Pinokio, karena hidungnya panjang,” kata Sultan saat ditemui di Kepatihan, Selasa (2/11).

"Itu cuma penafsiran pribadi saja. Kalau saya gambar yang lain juga bisa dinamakan lain," kata Sultan kepada wartawan seusai menghadiri doa bersama di Kraton Yogyakarta, Minggu (7/11/2010) petang.

Apa kata kita

Mending nonton mbah petruk di wayang kulit aja ya, atau hiburan Goro-goro untuk para pengungsi.
SHARE

About kinjeng net

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Posting Komentar